28.3 C
Surabaya
Tuesday, May 30, 2023

Kriminalitas Turun, Fatalitas Laka Naik di Tanjung Perak

SURABAYA – Angka kriminalitas di wilayah Polres Pelabuhan Tanjung Perak selama 2021 turun dibandingkan tahun lalu. Sebanyak 805 kasus ditangani tahun ini. Jumlah itu menurun 96 kasus dari tahun lalu yang mencapai 901 kasus.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Anton Elfrino Trisanto mengungkapkan, total penyelesaian kasus juga ikut meningkat tahun 2021. Tahun 2020 dari 901 kasus, sebanyak 512 yang terselesaikan. Sementara tahun ini dari 805 kasus ada 669 kasus yang sudah rampung.

“Ada peningkatan jumlah kasus terselesaikan tahun ini. Kami akan tingkatkan terus tahun depan,” ujar Anton, Kamis (30/12).

Sementara itu, jumlah pengungkapan kasus narkoba di wilayah Polres Pelabuhan Tanjung Perak turun. Pada tahun ini, sebanyak 224 kasus terungkap, sementara tahun lalu 266 kasus.

Baca Juga :  Baru Tunangan Tertangkap Nyabu

“Ini juga berbanding lurus dengan jumlah tersangka yang ikut berkurang. Data ini menunjukkan bahwa masyarakat di Polres Pelabuhan Tanjung Perak mulai sadar bahaya narkoba,” terangnya.

Sementara itu, angka kecelakaan lalu lintas meningkat. Kalau tahun lalu tercatat 82 kecelakaan, tahun ini 84 kasus. Jumlah korban meninggal dunia juga naik. Tahun lalu 32 korban tewas, sementara tahun ini 42 orang.

“Ini juga dibarengi dengan kenaikan jumlah korban luka berat dan ringan,” ujar mantan Kabag Ops Polrestabes Surabaya ini.

Mengenai angka fatalitas yang tinggi, pihaknya akan melakukan evaluasi. Agar tidak terulang tahun depan. Pihaknya akan melihat apakah pengendara kurangnya tertib lalu berlintas atau sarana dan prasarana yang perlu dibenahi.

Baca Juga :  Bogem Anak Majikan di Tempat Kerja, Kepala HRD Masuk Bui

Mengenai penanganan Covid-19, pihaknya sudah banyak melakukan kegiatan mulai dari membangun posko di setiap RT. Bahkan, menyiapkan kendaraan vaksin yang bisa datang ke permukiman warga. “Kami juga menyiapkan mobil masker di titik-titik keramaian dan terus mengingatkan pentingnya prokes,” terangnya. (gun/rek)

SURABAYA – Angka kriminalitas di wilayah Polres Pelabuhan Tanjung Perak selama 2021 turun dibandingkan tahun lalu. Sebanyak 805 kasus ditangani tahun ini. Jumlah itu menurun 96 kasus dari tahun lalu yang mencapai 901 kasus.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Anton Elfrino Trisanto mengungkapkan, total penyelesaian kasus juga ikut meningkat tahun 2021. Tahun 2020 dari 901 kasus, sebanyak 512 yang terselesaikan. Sementara tahun ini dari 805 kasus ada 669 kasus yang sudah rampung.

“Ada peningkatan jumlah kasus terselesaikan tahun ini. Kami akan tingkatkan terus tahun depan,” ujar Anton, Kamis (30/12).

Sementara itu, jumlah pengungkapan kasus narkoba di wilayah Polres Pelabuhan Tanjung Perak turun. Pada tahun ini, sebanyak 224 kasus terungkap, sementara tahun lalu 266 kasus.

Baca Juga :  SSC Dorong Potensi Kampung Demi Terciptanya Ekonomi Berkelanjutan

“Ini juga berbanding lurus dengan jumlah tersangka yang ikut berkurang. Data ini menunjukkan bahwa masyarakat di Polres Pelabuhan Tanjung Perak mulai sadar bahaya narkoba,” terangnya.

Sementara itu, angka kecelakaan lalu lintas meningkat. Kalau tahun lalu tercatat 82 kecelakaan, tahun ini 84 kasus. Jumlah korban meninggal dunia juga naik. Tahun lalu 32 korban tewas, sementara tahun ini 42 orang.

“Ini juga dibarengi dengan kenaikan jumlah korban luka berat dan ringan,” ujar mantan Kabag Ops Polrestabes Surabaya ini.

Mengenai angka fatalitas yang tinggi, pihaknya akan melakukan evaluasi. Agar tidak terulang tahun depan. Pihaknya akan melihat apakah pengendara kurangnya tertib lalu berlintas atau sarana dan prasarana yang perlu dibenahi.

Baca Juga :  Amanda Manoppo Kritik Ikatan Cinta?

Mengenai penanganan Covid-19, pihaknya sudah banyak melakukan kegiatan mulai dari membangun posko di setiap RT. Bahkan, menyiapkan kendaraan vaksin yang bisa datang ke permukiman warga. “Kami juga menyiapkan mobil masker di titik-titik keramaian dan terus mengingatkan pentingnya prokes,” terangnya. (gun/rek)

Most Read

Berita Terbaru