SURABAYA – Seorang penarik becak ditemukan tewas membusuk di kamar indekosnya di Jalan Raya Kedung Asem No 4, Rungkut, Surabaya, Minggu malam (28/10). Korban adalah Tumai alias Ba’i, 61, asal Lumajang yang sehari-hari bekerja sebagai penarik becak di wilayah Rungkut.
Jenazah korban kali pertama ditemukan oleh Linggar Sitohang yang tidak lain masih tetangga kos korban.
Ceritanya, Minggu sekitar pukul 20.00, saksi baru pulang kerja dan hendak masuk kamar kos. Namun, saksi dibuat penasaran dengan bau busuk seperti bangkai yang menyengat. Sumber bau itu berasal dari kamar korban.
Penasaran, saksi memberanikan mendekat ke pintu kamar kos korban. Karena pintu kamar tak terkunci dan sedikit terbuka, saksi malah ketakutan. Apalagi saat pintu diketuk dan dipanggil-panggil, korban tak merespon.
Saksi lalu memanggil pemilik kos. Sekitar pukul 21.40, pemilik kos datang dan mengecek ternyata korban sudah tewas dalam kondisi tidur miring di dalam kamar. Saksi melaporkan penemuan itu ke Polsek Rungkut.
“Korban diduga meninggal karena sakit asma,” kata Kanit Reskrim Polsek Rungkut, AKP Olloan Manullang, Senin (29/10). Apalagi dari hasil pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Jenazah lalu dievakuasi ke RSU dr Soetomo Surabaya. (rus/jay)
SURABAYA – Seorang penarik becak ditemukan tewas membusuk di kamar indekosnya di Jalan Raya Kedung Asem No 4, Rungkut, Surabaya, Minggu malam (28/10). Korban adalah Tumai alias Ba’i, 61, asal Lumajang yang sehari-hari bekerja sebagai penarik becak di wilayah Rungkut.
Jenazah korban kali pertama ditemukan oleh Linggar Sitohang yang tidak lain masih tetangga kos korban.
Ceritanya, Minggu sekitar pukul 20.00, saksi baru pulang kerja dan hendak masuk kamar kos. Namun, saksi dibuat penasaran dengan bau busuk seperti bangkai yang menyengat. Sumber bau itu berasal dari kamar korban.
Penasaran, saksi memberanikan mendekat ke pintu kamar kos korban. Karena pintu kamar tak terkunci dan sedikit terbuka, saksi malah ketakutan. Apalagi saat pintu diketuk dan dipanggil-panggil, korban tak merespon.
Saksi lalu memanggil pemilik kos. Sekitar pukul 21.40, pemilik kos datang dan mengecek ternyata korban sudah tewas dalam kondisi tidur miring di dalam kamar. Saksi melaporkan penemuan itu ke Polsek Rungkut.
“Korban diduga meninggal karena sakit asma,” kata Kanit Reskrim Polsek Rungkut, AKP Olloan Manullang, Senin (29/10). Apalagi dari hasil pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Jenazah lalu dievakuasi ke RSU dr Soetomo Surabaya. (rus/jay)
