25 C
Surabaya
Sunday, June 11, 2023

Dua Bandit Motor Diciduk Warga di Jalan AR Hakim

SURABAYA – Peran serta masyarakat menjaga keamanan bersama polisi terbukti. Bhabinkamtibmas Polsek Sukolilo bersama tim Mahapatih yang dibentuk Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Keputih berhasil menggagalkan pencurian sepeda motor.

Dua tersangka ditangkap, yaitu MNC, 25, warga Jalan Labansari, dan GS, 15, warga Surabaya, akhirnya diamankan polisi. Keduanya tepergok mencuri sepeda motor di parkiran JNE Jalan Arif Rahman Hakim, Surabaya.

Kejadian tersebut bermula ketika tersangka MNC datang mengendarai sepeda Honda Kharisma bersama GS. Ia melihat sekitar lokasi parkiran ekspedisi. Setelah dirasa aman, MNC menuju ke motor Honda Beat yang terparkir di lokasi.

“Tersangka merusak kunci kontak menggunakan kunci T. Saat itu anggota dan tim Mahapatih curiga dan memberhentikan keduanya,” kata Kapolsek Sukolilo Kompol M Sholeh, Rabu (29/3).

Baca Juga :  Polisi Bekuk Kurir Jaringan Malaysia dan Laos Selundupkan 36 Kg Sabu

Tersangka sempat dihajar massa di lokasi, tapi bisa dicegah Bhabinkamtibmas dan tim Mahapatih. Tersangka mengaku pernah mencuri sepeda motor. “Tersangka MNC ternyata residivis kasus yang sama tahun 2017. Kemudian kembali beraksi 2023 mengajak GS yang masih dibawah umur,” katanya.

Kompol Sholeh mengatakan, tim Mahapatih dibentuk oleh masyarakat Kelurahan Keputih sendiri. Ini dilakukan untuk mengantisipasi gangguan keamanan di wilayah Keputih. Patroli rutin dilakukan oleh tim tersebut bersama Bhabinkamtibmas setempat.
“Mereka tidak dibayar. Mereka memang ingin menjaga wilayahnya. Mereka sukarela karena tidak ingin wilayahnya banyak kejahatan atau aksi tawuran,” ujarnya.

Koordinatir Mahapatih Indi Nuroini mengatakan, pembentukan tim dilakukan jauh sebelum Ramadan untuk mengamankan wilayah Keputih. “Kami juga rutin ikut patroli gabungan dengan kepolisian. Sebab, Ramadan selalu rawan kejahatan,” kata Indi yang juga ketua LPMK. (gun/rek)

Baca Juga :  Harkitnas Momentum Bangkit Lawan Kemiskinan

SURABAYA – Peran serta masyarakat menjaga keamanan bersama polisi terbukti. Bhabinkamtibmas Polsek Sukolilo bersama tim Mahapatih yang dibentuk Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Keputih berhasil menggagalkan pencurian sepeda motor.

Dua tersangka ditangkap, yaitu MNC, 25, warga Jalan Labansari, dan GS, 15, warga Surabaya, akhirnya diamankan polisi. Keduanya tepergok mencuri sepeda motor di parkiran JNE Jalan Arif Rahman Hakim, Surabaya.

Kejadian tersebut bermula ketika tersangka MNC datang mengendarai sepeda Honda Kharisma bersama GS. Ia melihat sekitar lokasi parkiran ekspedisi. Setelah dirasa aman, MNC menuju ke motor Honda Beat yang terparkir di lokasi.

“Tersangka merusak kunci kontak menggunakan kunci T. Saat itu anggota dan tim Mahapatih curiga dan memberhentikan keduanya,” kata Kapolsek Sukolilo Kompol M Sholeh, Rabu (29/3).

Baca Juga :  Tabrak Lari di Lontar, Sopir dan 2 Penumpang Dijadikan Tersangka Pemerasan

Tersangka sempat dihajar massa di lokasi, tapi bisa dicegah Bhabinkamtibmas dan tim Mahapatih. Tersangka mengaku pernah mencuri sepeda motor. “Tersangka MNC ternyata residivis kasus yang sama tahun 2017. Kemudian kembali beraksi 2023 mengajak GS yang masih dibawah umur,” katanya.

Kompol Sholeh mengatakan, tim Mahapatih dibentuk oleh masyarakat Kelurahan Keputih sendiri. Ini dilakukan untuk mengantisipasi gangguan keamanan di wilayah Keputih. Patroli rutin dilakukan oleh tim tersebut bersama Bhabinkamtibmas setempat.
“Mereka tidak dibayar. Mereka memang ingin menjaga wilayahnya. Mereka sukarela karena tidak ingin wilayahnya banyak kejahatan atau aksi tawuran,” ujarnya.

Koordinatir Mahapatih Indi Nuroini mengatakan, pembentukan tim dilakukan jauh sebelum Ramadan untuk mengamankan wilayah Keputih. “Kami juga rutin ikut patroli gabungan dengan kepolisian. Sebab, Ramadan selalu rawan kejahatan,” kata Indi yang juga ketua LPMK. (gun/rek)

Baca Juga :  Penuh Kasih Sayang Sunarti Rawat Fardan, Dipasung Semata untuk Amankan

Most Read

Berita Terbaru