30 C
Surabaya
Monday, June 5, 2023

Cari Titik Terang, Kasus Pelecehan Copilot Dilakukan Gelar Perkara

SURABAYA – Untuk memperjelas kasus, polisi akan melakukan gelar perkara kasus dugaan pelecehan seksual yang dialami copilot PJ, 23, pada Rabu (28/11).

Sebelumnya, sejumlah saksi telah dimintai keterangan mengenai kasus yang diduga dilakukan oleh oknum dokter di RSU Dr Soetomo ini saat korban menjalani perawatan sehabis kecelakaan karena mobilnya menabrak pembatas taman air mancur di Jalan Pemuda. 

“Untuk menentukan itu, kami akan melakukan gelar perkara,” ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran.

Ia mengatakan, sejumlah saksi ahli juga sudah diminta pendapat. Seperti ahli kedokteran dan ahli teknologi informasi (IT). Salah satunya dari Dirjen Kementerian Kominfo Pusat yang akan dimintai pendapat terkait ada atau tidaknya unsur pidana yang dilakukan oknum dokter berinisial BA yang memfoto korban dalam kondisi telanjang saat menjalani perawatan di RSU Dr Soetomo.

Baca Juga :  Pasek Bilang Saksi Korban Pernah Chat Mesra dengan Mas Bechi

“Ya kami tunggu hasil gelar, besok. Semua bahan gelar sudah dipersiapkan,” tandas Sudamiran.  

Seperti yang diketahui sebelumnya, korban lewat kuasa hukumnya Tengku Mochtar Djohansyah melaporkan oknum dokter BA yang memeriksa PJ dengan bukti laporan LP/B/1099/X/2018/Jatim/Restabes Sby.

Dari laporan tersebut tercatat pelapor atas nama Tengku Mochtar Djohansyah selaku kuasa hukum korban yang melaporkan atas dugaan perkara pornografi sesuai UU ITE. 

“Kalau pornografi sudah jelas. Klien kami (PJ) dibuka pakaiannya sampai telanjang meskipun sudah menolak tiga kali. Kemudian difoto oleh oknum itu,” terang Djohan, sapaannya. 

Ia menjelaskan bahwa hal itu dilakukan pihaknya setelah mendatangi RSU Dr Soetomo dan bertemu dengan pihak rumah sakit . “Pada saat kami bertemu itulah, kami mendapati ada dua HP yang menyimpan foto telanjang klien kami. Yaitu HP milik BA dan HP tenaga medis lainnya. Padahal yang memotret klien kami hanya BA,” beber Djohan. (yua/jay)

Baca Juga :  Pemabuk Nekat, Ancam Menebas Tetangga dan Warga Sekitar dengan Golok

SURABAYA – Untuk memperjelas kasus, polisi akan melakukan gelar perkara kasus dugaan pelecehan seksual yang dialami copilot PJ, 23, pada Rabu (28/11).

Sebelumnya, sejumlah saksi telah dimintai keterangan mengenai kasus yang diduga dilakukan oleh oknum dokter di RSU Dr Soetomo ini saat korban menjalani perawatan sehabis kecelakaan karena mobilnya menabrak pembatas taman air mancur di Jalan Pemuda. 

“Untuk menentukan itu, kami akan melakukan gelar perkara,” ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran.

Ia mengatakan, sejumlah saksi ahli juga sudah diminta pendapat. Seperti ahli kedokteran dan ahli teknologi informasi (IT). Salah satunya dari Dirjen Kementerian Kominfo Pusat yang akan dimintai pendapat terkait ada atau tidaknya unsur pidana yang dilakukan oknum dokter berinisial BA yang memfoto korban dalam kondisi telanjang saat menjalani perawatan di RSU Dr Soetomo.

Baca Juga :  Hujani Peluru Mobil Pelaku, BNNP Tembak Mati 2 Bandar Sabu

“Ya kami tunggu hasil gelar, besok. Semua bahan gelar sudah dipersiapkan,” tandas Sudamiran.  

Seperti yang diketahui sebelumnya, korban lewat kuasa hukumnya Tengku Mochtar Djohansyah melaporkan oknum dokter BA yang memeriksa PJ dengan bukti laporan LP/B/1099/X/2018/Jatim/Restabes Sby.

Dari laporan tersebut tercatat pelapor atas nama Tengku Mochtar Djohansyah selaku kuasa hukum korban yang melaporkan atas dugaan perkara pornografi sesuai UU ITE. 

“Kalau pornografi sudah jelas. Klien kami (PJ) dibuka pakaiannya sampai telanjang meskipun sudah menolak tiga kali. Kemudian difoto oleh oknum itu,” terang Djohan, sapaannya. 

Ia menjelaskan bahwa hal itu dilakukan pihaknya setelah mendatangi RSU Dr Soetomo dan bertemu dengan pihak rumah sakit . “Pada saat kami bertemu itulah, kami mendapati ada dua HP yang menyimpan foto telanjang klien kami. Yaitu HP milik BA dan HP tenaga medis lainnya. Padahal yang memotret klien kami hanya BA,” beber Djohan. (yua/jay)

Baca Juga :  Jatuh di Genangan Jagir, Tukang Bentor Meninggal

Most Read

Berita Terbaru