SURABAYA – Aksi kekerasan terjadi di Jalan Dinoyo, Surabaya. Sekelompok massa yang diduga menggunakan atribut hitam-hitam mengeroyok pemuda yang sedang berada di sebuah warung kopi (warkop), Minggu (23/1) malam. Dalam serangan tersebut beberapa pemuda mengalami luka. Bahkan, salah satu korban menjalani perawatan karena luka di kepalanya. Polisi masih menyelidiki siapa pelaku penyerangan tersebut.
Dari informasi yang dihimpun, sekelompok pemuda menggunakan atribut serba hitam tiba-tiba datang ke lokasi. Diduga salah satu pelaku membawa senjata tajam (sajam) saat menyerang. Akibat kejadian ini empat orang luka dan sempat dibawa ke rumah sakit.
Kanitreskrim Polsek Tegalsari AKP Marji membenarkan ada seorang korban mengalami luka di kepala. “Empat orang luka, salah satu korban ada yang hamil,” ungkapnya.
Marji menuturkan, pihaknya sudah mengamankan satu orang diduga pelaku. Namun, ia masih enggan mengungkap identitas pelaku yang diamankan tersebut. “Kami masih kembangkan lagi untuk mencari pelaku lain,” tuturnya.
Sementara itu, Kapolsek Tambaksari Kompol M Akhyar mengungkapkan, kejadian tawuran di Jalan Dharmahusada, Surabaya, juga melibatkan dua kelompok pemuda. Saat kejadian pihaknya sudah mendapatkan laporan.
“Mereka saat itu hanya saling ancam. Kami datang mereka langsung melarikan diri. Belum sampai ada korban dalam kejadian tersebut,” ujarnya.
Kejadian tawuran tersebut sempat terekam CCTV di lokasi. Dalam rekaman itu tampak beberapa pemuda menyerang pemuda lain menggunakan sajam jenis celurit, sebuah kayu, hingga kembang api. Rekaman lain, perekam menyebut jika yang melakukan aksi tawuran ini adalah pemuda yang berasal dari sekitar lokasi dengan kelompok lain.
Diduga pemicu keributan adalah kelompok pemuda dari luar. Mereka datang dan melempari pemuda di Jalan Kedung Sroko. (gun/rek)