SURABAYA – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Manyar Kertoarjo, Surabaya, melibatkan kendaraan roda tiga dan sepeda motor, Senin (23/1) dini hari. Akibat kejadian tersebut, pengendara motor, Dhany, 15, warga Jalan Balongsari Tengah, Surabaya, meninggal dunia.
Korban menabrak kendaraan roda tiga yang dikendarai Purwanto, 52, warga Jalan Mulyorejo Tengah, Surabaya. Dhany mengalami luka parah di badannya. Ia sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan tapi tidak tertolong. Sementara pengendara roda tiga hanya mengalami luka lecet.
“Informasi terakhir, pengendara roda dua meninggal dunia,” kata Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya AKP Suryadi.
Kejadian bermula ketika pengendara roda tiga yang berjualan sayur mayur hendak putar balik. Saat itu, diduga pengendara Honda CBR melaju kencang dari arah barat ke timur. Sesampainya di lokasi, diduga pengendara tidak mengetahui sehingga menabrak bagian belakang kendaraan roda tiga.
“Mengenai dugaan lainnya kami masih mengecek CCtV di lokasi kejadian. Kami tidak ingin berasumsi,” tutur Suryadi. (gun/rek)
SURABAYA – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Manyar Kertoarjo, Surabaya, melibatkan kendaraan roda tiga dan sepeda motor, Senin (23/1) dini hari. Akibat kejadian tersebut, pengendara motor, Dhany, 15, warga Jalan Balongsari Tengah, Surabaya, meninggal dunia.
Korban menabrak kendaraan roda tiga yang dikendarai Purwanto, 52, warga Jalan Mulyorejo Tengah, Surabaya. Dhany mengalami luka parah di badannya. Ia sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan tapi tidak tertolong. Sementara pengendara roda tiga hanya mengalami luka lecet.
“Informasi terakhir, pengendara roda dua meninggal dunia,” kata Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya AKP Suryadi.
Kejadian bermula ketika pengendara roda tiga yang berjualan sayur mayur hendak putar balik. Saat itu, diduga pengendara Honda CBR melaju kencang dari arah barat ke timur. Sesampainya di lokasi, diduga pengendara tidak mengetahui sehingga menabrak bagian belakang kendaraan roda tiga.
“Mengenai dugaan lainnya kami masih mengecek CCtV di lokasi kejadian. Kami tidak ingin berasumsi,” tutur Suryadi. (gun/rek)
