SURABAYA – Kebakaran yang melanda Tunjungan Plaza (TP) 5 mengundang perhatian Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Pria yang akrab disapa Cak Eri mendatangi lokasi sekitar pukul 18.23. Begitu tiba di lokasi, Cak Eri langsung mengenakan pakaian pelindung. Lalu bergerak masuk ke dalam mal untuk meninjau lokasi kebakaran.
Setelah melakukan pengecekan bersama petugas PMK, Cak Eri mengatakan bahwa api diduga berasal dari lantai 5, tempat makan. Setelah itu api merambat di lantai 12. “Kita masuk ke sana untuk memastikan titik lokasi api. Tapi sementara masih diduga dulu titik apinya,” kata Cak Eri.
Ia juga meminta petugas PMK untuk terus menembak atau membahasi setiap lantai dengan menggunakan bronto berukuran 52 meter dan 45 meter.
“Kita tembak terus di setiap lantai. Petugas kami juga ada di dalam untuk melakukan pembahasan. Saya lihat di lantai 4 dan 5 terlihat pekat. Kemungkinan di situ. Semoga secepatnya ditemukan titik apinya,” tutur Cak Eri.
Ia juga meminta manajemen TP untuk memberitahu letak setiap lantai agar memudahkan pembasahan dari dalam dan luar. “Kami minta manajemen TP untuk tahu letaknya,” imbuhnya.
Wali Kota Eri juga menyebut tidak ada korban jiwa dalam kebakaran kemarin. Pasalnya, pihak TP langsung meminta semua pengunjung untuk keluar cepat.
“Alhamdulillah, masih aman, belum ada kabar korban. Kami juga mencari, tapi tidak ada korban. Bahkan, untuk yang dilarikan ke rumah sakit sampai saat ini belum ada,” ungkapnya. (rmt/rek)
SURABAYA – Kebakaran yang melanda Tunjungan Plaza (TP) 5 mengundang perhatian Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Pria yang akrab disapa Cak Eri mendatangi lokasi sekitar pukul 18.23. Begitu tiba di lokasi, Cak Eri langsung mengenakan pakaian pelindung. Lalu bergerak masuk ke dalam mal untuk meninjau lokasi kebakaran.
Setelah melakukan pengecekan bersama petugas PMK, Cak Eri mengatakan bahwa api diduga berasal dari lantai 5, tempat makan. Setelah itu api merambat di lantai 12. “Kita masuk ke sana untuk memastikan titik lokasi api. Tapi sementara masih diduga dulu titik apinya,” kata Cak Eri.
Ia juga meminta petugas PMK untuk terus menembak atau membahasi setiap lantai dengan menggunakan bronto berukuran 52 meter dan 45 meter.
“Kita tembak terus di setiap lantai. Petugas kami juga ada di dalam untuk melakukan pembahasan. Saya lihat di lantai 4 dan 5 terlihat pekat. Kemungkinan di situ. Semoga secepatnya ditemukan titik apinya,” tutur Cak Eri.
Ia juga meminta manajemen TP untuk memberitahu letak setiap lantai agar memudahkan pembasahan dari dalam dan luar. “Kami minta manajemen TP untuk tahu letaknya,” imbuhnya.
Wali Kota Eri juga menyebut tidak ada korban jiwa dalam kebakaran kemarin. Pasalnya, pihak TP langsung meminta semua pengunjung untuk keluar cepat.
“Alhamdulillah, masih aman, belum ada kabar korban. Kami juga mencari, tapi tidak ada korban. Bahkan, untuk yang dilarikan ke rumah sakit sampai saat ini belum ada,” ungkapnya. (rmt/rek)
