30 C
Surabaya
Saturday, June 10, 2023

30 ASN Terima Satyalancana Karya Satya

Wali Kota Cak Eri Minta ASN Pemkot Lebih Humanis

SURABAYA – Puluhan aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Surabaya mendapatkan penghargaan Satyalancana Karya Satya 2021. Pemberian penghargaan itu diberikan kepada 30 ASN Pemkot Surabaya yang terdiri dari 10 ASN yang telah mengabdi selama 10 tahun, lalu 10 ASN yang telah mengabdi selama 20 tahun, dan 10 ASN yang telah mengabdi selama 30 tahun.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memimpin apel pemberian penghargaan bagi ASN, Selasa (7/9) di halaman Balai Kota. Eri menyampaikan bahwa penghargaan Satyalancana Karya Satya ini merupakan tanda kehormatan serta wujud penghargaan negara terhadap pengabdian dan loyalitas seorang ASN kepada negara.

Penerima tanda kehormatan ini dinilai sudah mengabdi secara terus menerus dan berjibaku serta melakukan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. “Jadi, penghargaan ini bukan penghargaan yang biasa-biasa saja, karena penghargaan ini diberikan oleh negara karena pengabdian seorang ASN, karena loyalitasnya sebagai ASN,” katanya.

Baca Juga :  Dua Tahun Buron, Jambret yang Sebabkan Korban Tewas Ditangkap

Eri juga meminta kepada para penerima penghargaan itu dan seluruh ASN Pemkot Surabaya untuk selalu turun ke tengah-tengah masyarakat, menjadi orang yang humanis, komunikatif dan solutif kepada masyarakat. Apalagi, saat ini masih masa susah akibat pandemi Covid-19, sehingga tugas Pemkot Surabaya adalah memberikan ketenangan dan kenyamanan kepada warganya.

“Saya yakin njenengan (anda) semua yang menerima penghargaan ini adalah orang-orang pilihan, sehingga saya berharap semoga dengan penghargaan ini, hati kita, empati kita, gotong royong kita, dan bahu membahu kita terus kita tingkatkan dalam jiwa kita. Inilah memomentum kebangkitan untuk berkorban bagi masyarakat. Kita ciptakan masyarakat yang selalu bahagia dan sejahtera, karena inilah filosofi dari penghargaan ini,” harapnya.

Eri juga meminta seluruh jajaran Pemkot Surabaya untuk melihat tetangga sebelahnya, apakah ada tetangganya yang membutuhkan bantuan atau tidak. Sebab, ke depan pemkot harus hadir untuk membantu warga yang susah tersebut.

Baca Juga :  Jelang Tahun Baru, Pemkot Razia Pedagang Terompet

“ASN pemkot jangan pernah tundukkan kepala kepada pejabat, jangan pernah tundukkan kepala kepada saya Wali Kota Surabaya. Kepala hanya bisa tunduk di atas sajadah untuk menghadap Tuhan. Jangan pernah merasa kecil di hadapan para pejabat, karena pejabat itu hanyalah sebuah amanah dan tidak bisa dibawa mati. Jabatan akan menjadi amal jariyah jika memberikan pelayanan yang terbaik untuk warga,” ujarnya.

Eri menitipkan Kota Surabaya kepada semuanya, karena merupakan orang-orang hebat dan mempunyai kemampuan lebih. Insyallah Kota Surabaya akan menjadi hebat ketika para ASN yang menerima penghargaan memberikan contoh yang terbaik kepada temantemannya yang lain.

“Terimakasih Bapak/Ibu, sukses selalu. Tanamkan terus jiwa empati, jiwa gotong royong, jiwa bahu membahu untuk kota kita tercinta, Kota Surabaya,” imbuhnya. (rmt/rak)

SURABAYA – Puluhan aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Surabaya mendapatkan penghargaan Satyalancana Karya Satya 2021. Pemberian penghargaan itu diberikan kepada 30 ASN Pemkot Surabaya yang terdiri dari 10 ASN yang telah mengabdi selama 10 tahun, lalu 10 ASN yang telah mengabdi selama 20 tahun, dan 10 ASN yang telah mengabdi selama 30 tahun.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memimpin apel pemberian penghargaan bagi ASN, Selasa (7/9) di halaman Balai Kota. Eri menyampaikan bahwa penghargaan Satyalancana Karya Satya ini merupakan tanda kehormatan serta wujud penghargaan negara terhadap pengabdian dan loyalitas seorang ASN kepada negara.

Penerima tanda kehormatan ini dinilai sudah mengabdi secara terus menerus dan berjibaku serta melakukan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. “Jadi, penghargaan ini bukan penghargaan yang biasa-biasa saja, karena penghargaan ini diberikan oleh negara karena pengabdian seorang ASN, karena loyalitasnya sebagai ASN,” katanya.

Baca Juga :  Maling Burung Terekam CCTV di Tanggulangin

Eri juga meminta kepada para penerima penghargaan itu dan seluruh ASN Pemkot Surabaya untuk selalu turun ke tengah-tengah masyarakat, menjadi orang yang humanis, komunikatif dan solutif kepada masyarakat. Apalagi, saat ini masih masa susah akibat pandemi Covid-19, sehingga tugas Pemkot Surabaya adalah memberikan ketenangan dan kenyamanan kepada warganya.

“Saya yakin njenengan (anda) semua yang menerima penghargaan ini adalah orang-orang pilihan, sehingga saya berharap semoga dengan penghargaan ini, hati kita, empati kita, gotong royong kita, dan bahu membahu kita terus kita tingkatkan dalam jiwa kita. Inilah memomentum kebangkitan untuk berkorban bagi masyarakat. Kita ciptakan masyarakat yang selalu bahagia dan sejahtera, karena inilah filosofi dari penghargaan ini,” harapnya.

Eri juga meminta seluruh jajaran Pemkot Surabaya untuk melihat tetangga sebelahnya, apakah ada tetangganya yang membutuhkan bantuan atau tidak. Sebab, ke depan pemkot harus hadir untuk membantu warga yang susah tersebut.

Baca Juga :  Tak Sekadar Hiburan, "Karnaval Nang Tunjungan" juga Edukasi Warga Surabaya

“ASN pemkot jangan pernah tundukkan kepala kepada pejabat, jangan pernah tundukkan kepala kepada saya Wali Kota Surabaya. Kepala hanya bisa tunduk di atas sajadah untuk menghadap Tuhan. Jangan pernah merasa kecil di hadapan para pejabat, karena pejabat itu hanyalah sebuah amanah dan tidak bisa dibawa mati. Jabatan akan menjadi amal jariyah jika memberikan pelayanan yang terbaik untuk warga,” ujarnya.

Eri menitipkan Kota Surabaya kepada semuanya, karena merupakan orang-orang hebat dan mempunyai kemampuan lebih. Insyallah Kota Surabaya akan menjadi hebat ketika para ASN yang menerima penghargaan memberikan contoh yang terbaik kepada temantemannya yang lain.

“Terimakasih Bapak/Ibu, sukses selalu. Tanamkan terus jiwa empati, jiwa gotong royong, jiwa bahu membahu untuk kota kita tercinta, Kota Surabaya,” imbuhnya. (rmt/rak)

Most Read

Berita Terbaru