SURABAYA – Duel seru yang mempertemukan Bali United vs Persebaya Surabaya akan digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (18/2). Laga pekan ke-25 itu sebelumnya dijadwalkan berlangsung pada pukul 17.00, namun jadwal dimajukan satu jam menjadi 16.00 WIB untuk antisipasi pengamanan meski laga sudah ditentukan tanpa penonton.
Serdadu Tridatu –julukan Bali United- mewaspadai satu pemain dari Persebaya. Pemain itu adalah Paulo Victor. Bukan tanpa alasan Bali United mewaspadai amunisi anyar skuad Green Force ini.
Pasalnya, Victor pernah menjadi momok Bali United di Piala AFC 2022 saat berhadapan dengan tim asal Kamboja, Visakha. Akibat peran Victor, Bali United harus menelan kekalahan dari Visakha. Mereka tumbang dengan skor cukup telak, yakni 2-5.
“Pemain bagus datang dari liga Kamboja. Sewaktu Bali United datangkan Privat Mbarga dari Kamboja, banyak yang kritik. Tapi ternyata, kita bisa melihat Privat bermain bagus bantu Bali United angkat piala di musim lalu,” kata pelatih Bali United, Stefano Cugurra, dilansir dari laman klub, Jumat (17/2).
“Kemudian, Persebaya juga datangkan pemain dari liga Kamboja (Paulo Victor, Red) dan orang sudah menilai dari kualitas pemain bukan dari liga di sana,” tambahnya.
“Dia pemain bagus dan sudah melawan Bali United. Kami respek dengan dia dan seperti yang saya sampaikan lini belakang harus konsentrasi agar tidak ada kesalahan. Itu agar tidak buat dia cetak gol ke gawang Bali United,” ucapnya.
Tak ayal, duel Bali United kontra Persebaya akan berlangsung seru dan menarik. Bali United tentunya mengincar kemenangan dalam laga tersebut demi mendongkrak posisi di klasemen. Pasalnya, Bali United dan Persebaya Surabaya saat ini saling menguntit di klasemen sementara.
Persebaya Surabaya berada satu strip di bawah Bali United tepatnya di posisi ke-7 klasemen sementara Liga 1 2022. Keduanya sama-sama mengumpulkan 37 poin, hanya Green Force kalah selisih gol dari Serdadu Tridatu.
Pelatih Persebaya Aji Santoso diprediksi bakal menyajikan skema kejutan yang berbeda dibandingkan dengan laga sebelumnya. Kejutan itu diprediksi ada pada sisi kanan penyerangan Persebaya Surabaya.
Di laga kontra Borneo FC, nama Saiful dipilih oleh Aji Santoso untuk berduet dengan Paulo Victor dan Sho Yamamoto. Sedangkan pada laga kontra PSS Sleman, Aji Santoso mempercayakan posisi sayap kanan kepada Supriadi.
Menilik perubahan yang kerap disajikan dalam dua laga terkini, tak menutup kemungkinan akan ada skema lain yang bakal diterapkan oleh pelatih Bajul Ijo sejak 2019 tersebut.
Nama Ahmad Nufiandani diprediksi bakal diturunkan Aji Santoso guna mengecoh taktik yang bakal diterapkan Stefano Cugurra. Sementara untuk di sektor tengah, nama Muhammad Hidayat diprediksi bakal kembali menghiasi line up menggantikan peran dari M Iqbal.
Jika tak mampu mengantisipasi rotasi di sisi kanan yang kerap dilakukan Aji Santoso, tak menutup kemungkinan Bali United akan kewalahan. Sehingga, Persebaya bakal memperpanjang rekor tak pernah menang Bali United untuk ke-7 kalinya secara beruntun. Sedangkan Persebaya bakal memperpanjang tren kemenangan beruntun yang sudah berlangsung sebanyak enam laga terakhir selalu menang.
Menghadapi Persebaya Surabaya, pelatih Bali United Stefano ‘Teco’ Cugurra tentu saja mengincar kemenangan. Sebab laga ini wajib menjadi momentum skuad Serdadu Tridatu untuk mengakhiri tren buruknya di Liga 1. (sam/rak)
