SEBUAH video percakapan antara Cinta Laura Kiehl dengan Habib Husein Ja’far menarik perhatian banyak orang di media sosial. Dalam video itu, Cinta Laura bertanya soal neraka.
Ia bertanya mengenai konsep neraka menurut pandangan Habib Husein Ja’far. Menurut Habib Husein Ja’far, neraka ada karena wujud cinta Tuhan. Ia menegaskan neraka bukan bentuk kebencian.
“Jadi neraka itu bukan karena Tuhan Maha pemarah, bukan karena Tuhan Maha dendam. Cinta itu justru melahirkan neraka,” kata Habib Husein Ja’far ke Cinta Laura yang menjadi host di tayangan tersebut.
Selanjutnya, Habib Husein Ja’far juga memberikan perumpamaan atas penjelasannya itu. “Saya kasih contoh orang yang sakit, maka ketika kita diberikan segala nikmat makanan atau minuman, akan hambar nggak akan terasa,” ungkap Habib Husein Ja’far.
“Maka untuk kita bisa merasakan kenikmatan makanan dan minuman itu kita harus diobati dan obat itu pahit. Begitulah konsep neraka,” lanjutnya.
Menurut Habib Husein Ja’far, Tuhan ingin semua manusia masuk surga. Namun sebelum menikmati semua keindahan di surga, menurutnya, Tuhan ingin manusia ‘diobati’ terlebih dulu.
“Tuhan sebenarnya ingin semua orang pergi ke Surga. Tapi kalau dia memiliki masalah sakit dalam hati dan pikirannya, dia tidak akan merasakan nikmatnya Surga. Maka yaudah, Tuhan masukkan dia ke neraka untuk seperti diobati, pahit memang. Tapi agar kamu bersih, sehingga kamu bisa merasakan Surga itu dengan penuh kenikmatan,” katanya. (kho/opi)
SEBUAH video percakapan antara Cinta Laura Kiehl dengan Habib Husein Ja’far menarik perhatian banyak orang di media sosial. Dalam video itu, Cinta Laura bertanya soal neraka.
Ia bertanya mengenai konsep neraka menurut pandangan Habib Husein Ja’far. Menurut Habib Husein Ja’far, neraka ada karena wujud cinta Tuhan. Ia menegaskan neraka bukan bentuk kebencian.
“Jadi neraka itu bukan karena Tuhan Maha pemarah, bukan karena Tuhan Maha dendam. Cinta itu justru melahirkan neraka,” kata Habib Husein Ja’far ke Cinta Laura yang menjadi host di tayangan tersebut.
Selanjutnya, Habib Husein Ja’far juga memberikan perumpamaan atas penjelasannya itu. “Saya kasih contoh orang yang sakit, maka ketika kita diberikan segala nikmat makanan atau minuman, akan hambar nggak akan terasa,” ungkap Habib Husein Ja’far.
“Maka untuk kita bisa merasakan kenikmatan makanan dan minuman itu kita harus diobati dan obat itu pahit. Begitulah konsep neraka,” lanjutnya.
Menurut Habib Husein Ja’far, Tuhan ingin semua manusia masuk surga. Namun sebelum menikmati semua keindahan di surga, menurutnya, Tuhan ingin manusia ‘diobati’ terlebih dulu.
“Tuhan sebenarnya ingin semua orang pergi ke Surga. Tapi kalau dia memiliki masalah sakit dalam hati dan pikirannya, dia tidak akan merasakan nikmatnya Surga. Maka yaudah, Tuhan masukkan dia ke neraka untuk seperti diobati, pahit memang. Tapi agar kamu bersih, sehingga kamu bisa merasakan Surga itu dengan penuh kenikmatan,” katanya. (kho/opi)
