SURABAYA-Kuli panggul di Pasar Induk Osowilangon Blok D, Surabaya ditemukan meninggal dunia (MD) mendadak di dalam area pasar oleh rekannya Sumianto.
Korban yang saat tertidur pulas tak disangka oleh Samianto kalau rekan sekerjanya itu telah tiada. Saat akan dibangunkan pada pukul 05.00 korban tak kunjung merespon.
“Saya tepuk-tepuk perutnya, saya tunggu lima menit tidak bangun. Akhirnya saya lapor ke pengurus pasar dan Polsek Benowo,” kata Sumianto, kemarin (30/3).
Penemuan jenazah itu dibenarkan Kanit Reskrim Polsek Benowo, Ipda Jumeno Warsito. Menurut keterangan saksi, korban tertidur sejak Minggu (29/3) malam.
Menurut hasil penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP), tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. “Korban memiliki riwayat penyakit jantung. Sudah cukup lama, kami temukan obat-obatan milik korban,” jelas Jumeno.
Disamping itu, adik korban, Jarot juga membenarkan kalau kakaknya sudah lama memilik riwayat sakit jantung. Kesehariannya bekerja sebagai kuli panggul di pasar tersebut. Selain itu juga sebagai seorang tukang pijit di pasar itu. “Sudah lama, mungkin karena kecapekan kerja jadi kurang istirahat lalu kelelahan,” kata Jarot. (gin/gun)
SURABAYA-Kuli panggul di Pasar Induk Osowilangon Blok D, Surabaya ditemukan meninggal dunia (MD) mendadak di dalam area pasar oleh rekannya Sumianto.
Korban yang saat tertidur pulas tak disangka oleh Samianto kalau rekan sekerjanya itu telah tiada. Saat akan dibangunkan pada pukul 05.00 korban tak kunjung merespon.
“Saya tepuk-tepuk perutnya, saya tunggu lima menit tidak bangun. Akhirnya saya lapor ke pengurus pasar dan Polsek Benowo,” kata Sumianto, kemarin (30/3).
Penemuan jenazah itu dibenarkan Kanit Reskrim Polsek Benowo, Ipda Jumeno Warsito. Menurut keterangan saksi, korban tertidur sejak Minggu (29/3) malam.
Menurut hasil penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP), tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. “Korban memiliki riwayat penyakit jantung. Sudah cukup lama, kami temukan obat-obatan milik korban,” jelas Jumeno.
Disamping itu, adik korban, Jarot juga membenarkan kalau kakaknya sudah lama memilik riwayat sakit jantung. Kesehariannya bekerja sebagai kuli panggul di pasar tersebut. Selain itu juga sebagai seorang tukang pijit di pasar itu. “Sudah lama, mungkin karena kecapekan kerja jadi kurang istirahat lalu kelelahan,” kata Jarot. (gin/gun)
