SURABAYA – Koleksi satwa gajah Sumatera di Kebun Binata Surabaya (KBS) bertambah. Ini setelah induk gajah yang diberi nama Lembang, 47, melahirkan anak gajah berjenis kelamin jantan.
Kelahiran bayi gajah ini berjalan normal. Kendati kelahirannya memakan waktu cukup lama, yaitu selama 9 jam 45 menit. Setelah lahir, 2 jam berikutnya bagi gajah itu belajar berjalan dan bisa benar-benar berdiri tegak. Lahirnya bayi gajah ini lahir tepatnya pada Senin, (22/7).
Kelahiran gajah tersebut menjadi kado bagi pengelola Perusahaan Daerah Taman Satwa KBS (PDTS KBS). Bahkan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memberi perhatian khusus. Wali kota perempuan pertama itu member nama bayi gajah Sumatera berumur satu mingguan ini diberi dengan nama Dumbo.
Dumbo lahir melalui proses normal, meskipun normal, kelahiran Dumbo memakan waktu cukup lama. Yaitu selama 9 jam 45 menit, setelah lahir, Dumbo langsung belajar berjalan selama 2 jam untuk bisa benar-benar berdiri tegak.
Mahout (pawang) Gajah KBS, Dhofir mengungkapkan, selama masa kehamilan hingga proses melahirkan. Indukan gajah tersebut tidak memiliki penyakit atau masalah sama sekali. Meskipun umurnya tergolong cukup tua, tapi kondisi kesehatan Lembang sangat stabil saat melakukan proses melahirkan.
“Alhamdulillah, selama hamil sampai melahirkan kondisinya sehat dan makannya juga habis banyak,” ucap Dhofir, Selasa (30/7).
Setelah kelahirannya satu Minggu ini, anak Gajah tersebut cukup lincah berjalan di kandang seluas kurang lebih 7×7 meter itu dan sering kali bayi Gajah itu meminum susu induknya. Dhofir menjelaskan, bayi Gajah itu baru bisa makan kalau sudah berumu dua bulan.
“Iya ini masih belum bisa makan, jadi baru bisa ya sekitar umur dua bulan lebih. Tergantung kondisinya dia (Dumbo,Red),” urainya.
Sementara itu, setibanya di lokasi, Wali Kota Risma, menyempatkan diri untuk melihat langsung ke kandang Gajah tersebut. Setibanya di kandang Gajah, Risma sempat memberi makan Dumbo dan induknya. “Ini dikasih nama Dumbo. Karena tadi yang minta nama itu si Gween (cucu pertama Wali Kota Risma,Red),” sebutnya sembari memberi makan anak Gajah tersebut.
Risma saat berkunjung ke KBS juga sempat mengajak cucu pertamanya itu untuk melihat kelahiran Gajah yang kini menjadi penghuni baru di taman satwa tertua di Surabaya ini.
“Iya tadi Gween yang kasih nama, tapi aku juga pernah baca cerita legenda soal nama Dumbo,” terang Risma.
Pihaknya mengapresiasi pihak PDTS KBS, karena beberapa bulan terakhir satwa yang ada di taman satwa tersebut mayoritas bertamabah. Mulai dari Gajah, Komodo, Jalak Bali, Bekantan dan banyak lainnya.
Perlu diketahui, saat ini KBS telah memiliki mamalia bertubuh besar bernama latin Elphans Maximus Sumatranus ini sebanyak enam ekor termasuk Dumbo yang sedang dalam tahap penangkaran dan pengawasan Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) KBS. (gin/rud)