SURABAYA – Sektor ekonomi mengalami dampak serius akibat pandemi Covid-19. Pembatasan aktivitas masyarakat karena pandemi berpengaruh pada aktivitas bisnis yang kemudian berimbas pada perekonomian.
Karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya16:26:19 berupaya agar pelaku usaha tetap berdaya di masa pandemi ini. Bahkan saat ini Pemkot Surabaya memfasilitasi UMKM di Surabaya agar tetap bisa menjajakan dagangannya seperti dengan menggelar bazar pameran bagi UMKM untuk pemulihan ekonomi UMKM.
Wakil Wali Kota Surabaya Armuji optimistis dengan masifnya bazar pameran yang digelar bagi UMKM. Ke depan perekonomian di Kota Surabaya akan segera bangkit kembali. Tentunya hal itu harus didukung pula dengan ketersediaan fasilitas dan tempat yang strategis untuk UMKM mempromosikan produknya.
”Harapan ke depannya untuk mal-mal lain bisa memberikan tempat gratis, dalam arti tidak dituntut biaya. Ini untuk membangkitkan perekonomian masyarakat. Ini bisa diedukasi dari tempat-tempat (lain) yang disediakan strategis seperti ini,” harapnya
Pria yang akrab disapa Cak Ji itu mengaku, dari beberapa pameran bazar UMKM yang sudah dikunjunginya, mayoritas antusias masyarakat begitu tinggi. Baik itu penyelenggaran bazar UMKM yang digelar di tingkat RW, kelurahan maupun kecamatan.
”Kebetulan ini ada Asa Karya Indonesia yang mana mereka menginisiasi untuk bisa memberikan wadah terhadap UMKM pameran di Maspion Square. Saya kira tempatnya cukup layak, cukup baik untuk pameran, pengunjung pun juga bisa banyak,” katanya.
Oleh karena itu dirinya berharap mal-mal yang lain dapat mencontoh Maspion Square dengan menyediakan tempat berjualan atau promosi bagi UMKM. ”Mudah mudahan malmal lainnya juga menyediakan tempat seperti ini. Karena untuk membantu UMKM mempromosikan produknya seperti dulu, baik melalui offline maupun online,” katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Surabaya Wiwiek Widayati mengatakan, Pemkot Surabaya melakukan berbagai upaya agar pelaku usaha, khususnya UMKM mampu bertahan dan tetap bergeliat di tengah pandemi. Salah satunya adalah memberdayakan UMKM dalam pemenuhan kebutuhan di masa pandemi (rmt/nur)