JAKARTA – Menteri BUMN Erick Thohir tidak pernah kehabisan gagasan untuk menggerakkan ekonomi masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan. Terbaru, orang nomor satu di Kementerian BUMN ini menegaskan komitmennya agar terus menyokong penguatan UMKM agar Indonesia terus melahirkan para wirausaha baru yang mampu menopang perekonomian.
“Kami sangat berfokus pada usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), untuk mendorong wirausaha baru agar menyeimbangkan perekonomian,” terang Erick Thohir saat melakukan pertemuan bersama Junior Chamber International (JCI) Hong Kong dan Malaysia di gedung Kementerian BUMN.
Maka dari itu berbagai upaya dilakukan oleh Erick Thohir untuk mendukung pertumbuhan sektor UMKM di Indonesia. Seperti halnya menarik investasi dari luar negeri untuk menambah pemasukan negara yang kemudian akan disalurkan untuk membantu perkembangan UMKM.
Terbaru, Erick Thohir berupaya menarik investasi dari JCI Hong Kong dan Malaysia. Tak hanya itu, menteri terbaik dan andalan Presiden Jokowi ini terus mendorong realisasi pendanaan UMKM dari Rp 24,4 triliun menjadi Rp 50 triliun di tahun 2023.
Angka tersebut meningkat Rp 25,6 triliun dari tahun 2022. Erick Thohir optimis dengan berkembangnya sektor UMKM maka pembukaan lapangan kerja di masyarakat juga akan semakin meluas.
Dengan bertumbuhnya sektor UMKM dan banyak masyarakat yang bekerja maka perekonomian masyarakat serta negara akan semakin meningkat. Oleh karena itu berbagai upaya dilakukan agar sektor UMKM tumbuh dari tahun-tahun sebelumnya.
“Sebuah kewajiban untuk membuat lapangan kerja bagi masyarakat. Ini tidak hanya soal perlindungan tapi ini win-win solution,” pungkas Erick Thohir.
Komitmen Eks Presiden Inter Milan ini kemudian mendapatkan pujian dari Presiden JCI Hong Kong Kenneth Yu. Ia memuji komitmen Erick Thohir yang ingin merangkul berbagai pihak untuk mewujudkan kemajuan bersama.
“Saya sangat mengapresiasi visi beliau (Erick Thohir). Beliau ingin membangun bersama dengan semua pihak untuk membuat pengaruh positif bersama,” singkat Kenneth. (*/jay)