Jumat, 19 April 2024

Pikap Terguling di Tol Sumo, Truk Seruduk Truk di Tol Porong

- Jumat, 14 Desember 2018 | 16:04 WIB
Pikap Terguling di Tol Sumo, Truk Seruduk Truk di Tol Porong
Pikap Terguling di Tol Sumo, Truk Seruduk Truk di Tol Porong

SURABAYA - Dua kecelakaan terjadi di jalan tol kemarin. Pertama, kecelakaan lalu lintas tunggal karena faktor ban pecah terjadi di Jalan Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) Kilometer 722 jalur B, Jumat (14/12) sekitar pukul 13.30. Satu unit mobil pikap nomor polisi (nopol) AG 8410 VE terguling usai ban bagian kiri belakangnya pecah dan meletus.


Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Jatim, AKBP Bambang Sukmo Wibowo mengungkapkan, mobil itu dikemudikan oleh  M Yusuf, 37, warga  Kelurahan Blawe, Purwoasri RT 02 RW 02, Kediri.


Kecelakaan bermula saat mobil melaju dari arah Surabaya hendak ke Nganjuk. Mobil saat itu diduga melaju dengan kecepatan tinggi. Sesampainya di lokasi, tiba-tiba ban kiri bagian belakang pecah. "Ban meletus hingga pengemudi hilang kendali dan mobil terguling di lajur kanan," ungkap Bambang kepada Radar Surabaya, Jumat (14/12).


Bambang menjelaskan, karena terguling maka muatan mobil warna putih itu berupa kain gelondongan tumpah di jalan. Tak hanya tumpah, bagian samping kiri mobil juga mengalami kerusakan. "Tapi pengemudinya selamat dan tidak mengalami luka-luka," jelasnya.


Sebelumnya, kecelakaan juga terjadi di Jalan Tol Surabaya- Porong KM 33.600 B, Jumat pagi. Kecelakaan melibatkan Mitsubishi Colt Diesel nopol M 8459 UC yang dikemudikan Jakfari, 28, warga Blumbungan, Pamekasan.


Mobil tersebut menabrak truk Dhyna colt diesel nopol N 9426 UR yg dikendarai Sutrisno, 51, warga Nguling, Pasuruan. Akibatnya, truk Dhyna terguling dan muatannya berupa pasir tumpah di jalan.


Kronologi kejadian bermula, saat truk colt diesel yang dikemudikan Sutrisno melaju di lajur kiri dari arah Porong menuju Surabaya. Sesampainya di lokasi, truk muatan pasir itu ditabrak dari belakang oleh truk berwarna kepala kuning yang disopiri Jakfari. "Truk terguling di bahu jalan dan muatannya tumpah di lajur kiri. Sehingga lajur kiri sempat tertutup selama sejam," jelasnya.


Setelah petugas datang kemudian, muatan  pasir yang tumpah dipinggirkan menggunakan sekop. Sementara untuk kendaraan dievakuasi dengan cara diderek untuk ditepikan. "Tidak ada korban dalam kecelakaan ini," imbuh Bambang. (rus/jay)

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X